Minggu, 21 Februari 2010

SEJARAH HCI(Human Computer Interaction)

Sebelum masuk kedalam pengertian dan sejarahnya, computer itu sendiri merupakan alat pengolah data menurut prosedur yang telah dirumuskan. Kata computer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang pekerjaannya melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Komputer dapat didefiniskan sebagai alat elektronik yang terdiri dari berbagai komponen yang dapat bekerja sama antara komponen yang satu dengan yang lainnya untuk menghasilkan suatu informasi berdasarkan program dan data yang ada. Adapun komponen computer meliputi : layar monitor, CPU, Keyboard, Mouse dan Printer.

Dalam pengertiannya, Human Computer Interaction merupakan sebuah interaksi yang dilakukan user (manusia) dengan computer yang dapat digunakan dalam pengaplikasian sehari-hari. HCI tersebut diperoleh dari berbagai disiplin ilmu, teknik, dan kesenian. Dalam pengaplikasiannya, computer dapat digunakan untuk memecahkan masalah seperti membuat tugas, menjalankan program, memecahkan persamaan matematika dan lain-lain. Oleh karena itu computer bisa dianggap sebagi alat untuk mempermudah pekerjaan.

Dalam sejarahnya, ide digital computer muncul pada tahun 1700 dan 1800. Kemudian teknologi yang tersedia berada pada tahun 1940 dan 1950. Pada tahun 1945, ada seorang insinyur bernama Vannesar Bush yang menemukan konsep memex device yang dapat berfungsi untuk menyimpan semua rekaman/artikel/komunikasi. Mempunyai memory yang lebih besar dari sebelumnya dan dapat membuat jalan melalui jalur material. Kemudian pada tahun 1960,J.R. Licklider mendalilkan “manusia-simbiosis computer” yang bermaksud bahwa pasangan otak manusia dan mesin computer yang akurat untuk revolusi penanganan informasi. Setelah itu dari tahun ke tahun dan generasi ke generasi makin banyak penemuan-penemuan yang berbasiskan pada computer. Di tahu 1963, Ivan Sutherland menjalankan suatu operasi berulang dan pena sebagai alat masukkan. Kemnudian Douglas Engelbart menciptakan mouse yang bisa mempermudah manusia berinteraksi dengan computer. Juga Alan Kay yang menciptakan dynabook yang disebut computer mini atau laptop.

Masalah dari operasi manusia computer adalah suatu factor alami manusia, kalau tidak permasalahan yang baru mempunyai teori substansiil, komunikasi, dan aspek interaksi sebelumnya yang dikembangkan dalam factor manusia, memaksa suatu pertumbuhan factor manusia didalam arah perkembangan IMK. Ergonomi adalah hampir mirip dengan factor manusia, tetapi itu dari studi pekerjaan. Seperti dengan factor manusia, perhatian ergonomic cenderugn pada tingkatan, tetapi dengan selera fisiologis tambahan suatu tekanan. Interaksi manusia dan computer adalah suatu topic alami untuk ergonomic, tetapi suatu perluasan teori kepada studi bidang perlu menghasilkan yagn sekarang “cognitive ergonomics” and “cognitive engineering”. Oleh karena sejarah IMK adalah mengenai studi computer ergonomic yang menekankan pada hubungan pekerjaan, kenyamanan, penggunaan atau perancangan tampilan.

Pada dasarnya, computer tidak mengandung nilai dalam dirinya sendiri. Kebermaknaan computer sangat tergantung dari bagaimana manusia merancang, memanfaatkan, dan menerimanya. Kenyataan menunjukkan bahwa keberadaan computer dapat memudahkan kerja manusia. Dengan demikian computer memiliki kemampuan untuk menggabungkan dan mengendalikan berbagai peralatan lainnya seperti CD player, video tape, dan audio tape. Disamping itu computer dapat merekam, menganalisis, dan member reaksi kepada respon yang diinput oleh pemakai atau pengguna jasa computer itu sendiri. Antara computer dan manusia sama-sama saling memiliki keterikatan yang erat dalam penyelesaian tugas pemakai itu sendiri. Akhirnya kebebasan menentukan perhitungan, pemakai computer pribadi dan penjualan computer itu jadilah lebih secara langsung diikat kepada mutu perangkat keras mereka disbanding masa lalu. Hasil telah menjadi evolusi yang ditandai dengan pengukuran suatu alat penghubung arsitektur yang distandardisasi dari perangkat keras pendukungnya untuk membagi system tampilan untuk lapisan manajemen aplikasi.